UPDATE Terbaru Klasemen Olimpiade 2024 Peraih Medali, Berapa Medali yang Sudah Didapatkan Indonesia?
Olimpiade Paris 2024 Opening--
Update Klasemen Olimpiade 2024 Terbaru & Daftar Perolehan Medali
Sebanyak 206 negara (NOC) ikut serta dalam Olimpiade Paris 2024. Rinciannya, 44 negara dari Asia, 41 dari Amerika, 17 dari Oseania, 48 dari Eropa, dan 54 dari Afrika. Selain itu, terdapat dua entitas lain yang bertanding di Paris 2024, yaitu Individual Neutral Athletes (AIN) dan Refugee Olympic Team (EOR).
Atlet-atlet dari Rusia dan Belarusia tergabung dalam AIN terkait invasi kedua negara tersebut yang melanggar Gencatan Senjata Olimpiade. Sementara itu, EOR di Olimpiade 2024 diisi oleh 37 atlet dari 11 negara berbeda.
Dalam sejarah Olimpiade, Amerika Serikat menjadi negara dengan perolehan medali terbanyak. AS mengoleksi 1.061 emas, 830 perak, dan 738 perunggu di Olimpiade Musim Panas. Mereka diikuti oleh Uni Soviet (sekarang Rusia), Britania Raya, China, dan Prancis.
AS juga menjadi NOC dengan medali emas terbanyak dalam tiga edisi Olimpiade berturut-turut, sejak London 2012, Rio de Janeiro 2016, hingga Tokyo 2020. NOC terakhir yang mengalahkan perolehan medali AS adalah China pada Olimpiade Beijing 2008.
Bagi Indonesia, pencapaian terbaik dalam jumlah medali adalah pada Sydney 2000 dengan total 6 medali, yaitu 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Jumlah ini kembali dicapai di Beijing 2008, dengan rincian 1 emas, 1 perak, dan 4 perunggu.
Prestasi terbaik Indonesia dari segi peringkat keseluruhan adalah di Barcelona 1992, ketika Indonesia finis di urutan ke-24 dunia. Sebaliknya, prestasi terburuk terjadi di London 2012, saat Indonesia berada di peringkat ke-60 di klasemen akhir.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada 2021, Indonesia menempati peringkat ke-55 di klasemen akhir. Indonesia meraih 1 emas dari badminton, 1 perak dari angkat besi, 2 perunggu dari angkat besi, dan 1 perunggu dari badminton.
Medali pertama Olimpiade Paris 2024 akan diberikan hari ini, Sabtu 27 Juli 2024 pada pukul 15.30 WIB. Kita tunggu saja siapa atlet dan negera pertama yang mendapatkannya.
