Tulungagung, Salah Satu Destinasi Peninggalan Majapahit yang Menarik, Berupa Gua Pasir Tempat yang Dulunya Dibuat Bertapa oleh Nenek Hayam Wuruk Majapahit
goa-sammi-jake/pixabay-
Menurut perkiraan sejarah, Gua Pasir dipercaya sebagai tempat pertapaan nenek Hayam Wuruk dari Majapahit, yaitu Rajapadni, yang meninggal pada tahun 1350 M.
Keberadaan gua ini menjadi saksi bisu perjalanan sejarah kerajaan besar tersebut.
Gua Pasir memiliki keunikan dengan mulut gua berbentuk persegi empat yang menghadap ke timur laut.
Dimensi mulut gua mencapai 440 cm x 1886 cm, dengan kedalaman ceruk mencapai 166 cm, menciptakan kesan monumental yang mengesankan.
Salah satu daya tarik utama Gua Pasir adalah adanya relief Arjunawiwaha yang menghiasi bagian dalam gua.
Cerita epik tersebut terpahat dengan indah di dinding sebelah timur, selatan, dan barat gua, memberikan nuansa magis dan misterius.
Pada bagian timur, terdapat relief seorang resi bersorban yang duduk bertapa, berhadapan dengan wanita yang memegang payudaranya.
Sementara di sebelah selatan, terukir sosok laki-laki yang disebut Arjuna, sedang duduk bersila.